Setan Facebook (2010)

Sutradara: Helfi Kardit

Aktor/aktris: Cindy Anggrina, Boy Hamzah, Jehaan Sienna

Tempat/waktu nonton: BIOSKOP 21 BANDUNG INDAH PLAZA/ 28 OKTOBER

“Gue nggak mau buka Facebook lagi….!” – Rony

*notes: sebelum membaca ini, ketahuilah anda bahwa saya sedang mengalami masa PMS*

Malam jumat memang waktu yang tepat untuk sedikit uji nyali. Beruntung saya memiliki teman-teman yang suka melakukan uji nyali plus-plus. Malam jumat, film “horror” Indonesia, dan Bandung Indah Plaza merupakan kombinasi yang tepat untuk menguji nyali plus menantang kesabaran plus menguatkan iman. Film yang kami pilih: Setan Facebook. Alasannya simple, sutradaranya Helfi Kardit. Kalian tahu siapa itu dia? Itu loh sutradaranya Suster Keramas.

Film ini bercerita tentang Farah yang-entah-mengapa sangat kecanduan facebook, sampai dialog sehari-harinya pun tidak lepas dari facebook (get a life, girl…). Suatu hari, seorang temannya (saya lupa namanya tapi tidak penting juga untuk diingat, jadi sebut saja Mawar) menerima permintaan teman dari seorang tak dikenal, bernama Mira Anindhita. Mawar meninggal setelah menerima permintaan teman dari Mira. Farah ketakutan karena merasa pernah melakukan sesuatu di facebook-nya Mira. Ia pun meminta bantuan Rony, temannya yang jago hacking facebook (wah, profesi baru nih…), dan Cici, teman kuliahnya yang…err, tdiak bisa apa-apa.

“Jadi waktu itu gue lagi asik komen-komenan sama temen gue di facebook.. eh tiba-tiba BB gue lowbatt.. karena ga pengen ketinggalan komen, gue mampir dulu ke warnet….” -Farah

Pertama saya ingin membahas mengenai judulnya: Setan Facebook. Pada pandangan saya, setan itu transparan, tidak bisa menyentuh benda, hmm lalu bagaimana ya cara dia mengetik e-mail dan password sebelum log in? Baiklah ini memusingkan. Mungkin pandangan saya salah, mungkin setan bisa log in dan berteman dengan siapapun. Tapi kalau begitu, mereka online darimana ya? Dari café dengan free hotspot? Atau dari Blackberry? Wah, semua orang pasti ingin jadi setan kalau begitu. Oke, judul film memang tidak terlalu penting di Indonesia. Kalian tahu sendiri, semua hal bisa dijadiin judul film horror. Mulai dari jembatan ancol, keramas, datang bulan, keperawanan, sampai Facebook. Jadi, terimalah dengan lapang dada, syukuri apa adanya.

Dari segi cerita, menurut saya film ini sangat tidak masuk akal. Tentu saja tidak masuk akal, setan kok main facebook? Ceritanya pun semakin terasa dangkal dan bodoh, karena terlalu banyaknya dialog yang tidak penting dan pointless, hanya membuat pusing para penontonnya. Tapi justru dari kepusingan itu saya tertawa, sehingga saya bisa menyimpulkan bahwa genre film ini tidak konsisten. Pada situs 21 cineplex saya mendapati genre-nya adalah horror, tapi kenapa saya tertawa sepanjang film? Hahaha, saya puas tertawa ironi sepanjang film, terbahak-bahak menyadari betapa pendeknya pemikiran penulis naskah dan sutradaranya.

Wah, kasihan filmmaker-nya saya cela. Maaf ya, saya itu jahat, tapi saya kurang jahat jika tidak membahas yang satu ini. Saya suka dengan akting Cindy Anggrina, Boy Hamzah, Jehaan Sienna, dan kawan-kawan. Disini mereka benar-benar terlihat bodoh secara natural sehingga entah kenapa dengan dialog yang dangkal, mereka berhasil membuat karakter-karakter dalam film ini menjadi semakin tolol, dan saya pun semakin puas tertawa. Sebuah akting yang sangat natural, patut diberi acungan jempol, dan penghargaan aktris ter-natural.

“Ci.. tutup ci facebooknya! tutup!!” – Farah

Quote diatas menutup resensi saya kali ini. Pelajaran yang kita ambil dari film ini adalah, jangan sekali-kali melakukan hal-hal aneh di facebook. Seperti misalnya, jangan menerima permintaan teman dari seorang tak dikenal, jangan berterimakasih bila sudah diterima sebagai teman, jangan menulis status dengan huruf besar dan kecil, jangan menambah sibling jika bukan benar-benar sibling anda, jangan….. Oke, maaf, 4 larangan terakhir adalah pendapat pribadi.

Ya, intinya sih, saya benar-benar merekomendasikan film ini untuk ditonton jika anda butuh hiburan dan ingin menertawakan semua aspek yang ada di film ini. Oiya, sedikit saran untuk yang ingin menonton, jangan langsung beranjak dari tempat duduk begitu film selesai, karena akan ada teaser film-yang-entah-mungkin-sekuelnya yang tidak kalah menarik. SELAMAT MENONTON DAN TERTAWA!

My personal rate: 1/10